MAIN DI DALAM MOBIL

Malam itu Pak Yanto nelpon aku.

"Yopi, kamu sibuk gak malam ini?"

Aku pun menjawab.

"Gak Pak. Napa Pak?"

"Jumpa nanti yok? Bapack udah pengen!"

"Boleh... boleh....!"

Pak Yanto jemput aku ke kost dan kami pergi naik mobilnya.

Di jalan dia bilang.

"Pi, kita gak usah ngambil hotel ya."

Aku cuma diam dan menoleh ke Pak Yanto.

Kami pun mutar² di jalan kota dengan lambat².
Tangan kiri Pak Yanto udah sibuk dari tadi grepe kont0l aku. Begitu juga aku asik grepe kont0l Pak Yanto.

Kont0lku udah ngaceng sejak naik ke mobil Pak Yanto. Apalagi setelah di grepe, gak mau mati lagi.

Aku udah bukain kancing celanaku dan turunin resletingku hingga kandas ke bawah. Sehingga tangan Pak Yanto bebas mainin batang kont0lku.

Kont0l Pak Yanto juga udah ku keluarin dari resletingnya. Namun ikat pinggangnya masih belum ku ganggu gugat.

Kont0l Pak Yanto memang udah susah hidupnya. Kalau cuma di pegang² gitu aja gak mau idup lagi. Walau sebenarnya dia juga udah naik nafsu.

Pak Yanto memarkirkan mobilnya di tepi jalan yang agak sepi, karna di sebelah kiri kami merupakan gedung daerah yang kalau malam hari suasananya sangat sepi.

Kami memutuskan bercinta disitu aja. Karna menurut kami tempat itu aman.

Seperti biasa kami akan mengawali dengan bercumbu mesra. Bibir kami pun bertemu, dan kumis kami pun bergesekan.

Tangan Pak Yanto memegangi kepalaku bagian belakang. Dia terus melumat lidahku. Kami berdua sama² mendesah.

Sambil bercipokan, tangan Pak Yanto yang pasti akan meremas dadaku. Begitu juga tanganku, gak pernah bisa diam sama sekali.

Pak Yanto langsung membukai dan menurunkan celananya hingga benar² jatuh ke lantai.

"Buka!"

Pak Yanto menyuruhku agar buka celana juga.
Lalu setelah celanaku juga berhasil ku turunkan hingga ke pergelangan kaki, Pak Yanto langsung dekatin mulut.

Pak Yanto langsung ngemutin kont0lku dengan gairah membara. Di anggukkannya kepalanya naik turun dengan sangat cepat.

Ketika Pak Yanto menghentikan isapannya. Dia menaikkan kepalanya kembali dan melihat ke arah luar dari kaca.

Aku langsung menunduk di selangkangan Pak Yanto. Ku sepongi kont0lnya dengan serius. Sehingga kont0l itu perlahan hidup.

Pak Yanto bersandar menikmati isapanku.

"Enak sayang.... Aduh enak sayang....!"

Pak Yanto men-desah² dengan muka menghadap ke atas.

Aku menghentikan isapanku. Lalu Pak Yanto melihat ke bawah. Tangannya memegangi ujung t-shirt ku dan menaikkan ke atas.

Pak Yanto pun men-jilat² kedua puting susuku dan menggigitinya dengan kuat². 


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

MODUSIN SUPIR TRUCK Part 1

𝐍𝐆𝐄𝐑𝐉𝐀𝐈𝐍 𝐎𝐑𝐀𝐍𝐆 𝐌𝐀𝐁𝐔𝐊

𝐌𝐄𝐑𝐓𝐔𝐀𝐊𝐔 𝐓𝐀𝐔 𝐀𝐊𝐔 𝟔𝟒𝐘